automotiveroads
Berita Otomotif dan Dunia Balap – Porsche Taycan Turbo GT mobil ini bukanlah unit yang sama seperti yang pernah tampil di GIIAS. Jika sebelumnya setir kanan, maka unit yang satu ini menggunakan setir kiri dan bukan sembarang Taycan Turbo.
Turbo GT adalah varian tertinggi dan paling bertenaga dari jajaran Taycan. Sebagai perbandingan, Taycan Turbo S sebelumnya punya tenaga sekitar 760 hp, sedangkan Turbo GT ini melampauinya jauh. Berapa tenaga pastinya? Bukan 800 atau 900 hp, tapi mencapai 1.093 hp! Bagi penggemar Tesla, mungkin angka ini akan langsung mengingatkan pada Model S Plaid, tapi Taycan Turbo GT membawa pendekatan berbeda—lebih fokus ke performa handling khas Porsche, bukan sekadar angka di atas kertas.
Performa Luar Biasa dalam Balutan Desain Sporty
Taycan Turbo GT ini bisa melesat dari 0 ke 100 km/jam hanya dalam waktu 2,2 detik—dan itu angka Porsche time, artinya bisa saja lebih cepat dalam kondisi ideal. Ini bukan sekadar mobil listrik biasa. Porsche benar-benar fokus pada performa. Bahkan, bagian ban belakangnya selebar ban depan BMW M, yang artinya: bukan dibuat demi efisiensi, tapi untuk grip dan kecepatan maksimal.
Seperti Taycan sebelumnya, Turbo GT juga masih menggunakan gearbox dua percepatan di belakang, sesuatu yang unik di dunia EV.
Detail Eksterior & Fitur Khas Turbo GT
Untuk membedakan dari Taycan lainnya (4, 4S, GTS, hingga Turbo), bagian ornamen hitam pada bodi hanya dipertahankan di varian Turbo GT. Khusus varian ini, juga tersedia F.A.C.E. Package yang meliputi:
- Ban performa tinggi
- Sistem pengereman baru
- Spoiler belakang agresif
- Dan yang paling mencolok: tidak ada jok belakang, diganti dengan rollbar!
Jadi, meski ini adalah sedan listrik empat pintu, fungsionalitas belakangnya dihilangkan demi mengejar performa maksimal.
Taycan RWD: Tes Jalan dan Kesimpulan Awal
Selain Turbo GT, kami juga sempat menjajal Taycan RWD alias varian dengan penggerak roda belakang dan satu motor listrik. Pengalaman berkendara di jalanan Singapura yang mulus dan rapi sangat mendukung untuk mengeksplorasi karakter mobil ini.
Salah satu hal menarik dari Taycan baru adalah penggunaan baterai yang lebih besar namun lebih ringan, memberikan jarak tempuh lebih jauh dan kecepatan pengisian daya lebih baik. Charging dari 10% ke 80% kini hanya perlu 18 menit, lebih cepat dari generasi sebelumnya yang memakan waktu 22,5 menit.
Handling & Pengalaman Mengemudi: Masih Porsche Banget
Kesan mengemudi? Masih sangat “Porsche”. Setir kecil, posisi duduk rendah, dan respons gas serta rem yang akurat. Porsche juga sukses menggabungkan regenerative braking dengan pengereman fisik tanpa memberikan rasa aneh yang umum di jumpai pada mobil listrik lainnya. Intinya, mobil ini tetap terasa natural dan sporty.
Soal mode berkendara, Taycan RWD hadir dengan mode Range, Normal, dan Sport. Sementara di varian Turbo S atau Turbo GT, ada tambahan mode Sport Plus. Suspensi adaptif pun tersedia sebagai opsi, yaitu Porsche Active Ride, meski unit yang kami coba belum bisa di pastikan apakah di lengkapi fitur tersebut.
Masuk ke Dunia Taycan Celestial Jet: Warna Rp1,8 Miliar!
Taycan Turbo S juga punya varian istimewa bernama Celestial Jet Edition. Warna mobil ini terinspirasi dari batu giok dan di sebut-sebut punya cat paling mahal dalam sejarah Porsche: Rp1,8 miliar hanya untuk cat-nya saja!
Proses pembuatannya memakan waktu 18 bulan, karena cat ini menggunakan chroma-flex flakes, yang membuat warna mobil bisa berubah-ubah tergantung sudut pandang—mulai dari abu-abu, kuning, hijau, hingga ungu.
Hanya ada satu unit di dunia, dan setelah tampil di Singapura, mobil ini akan di pamerkan ke Thailand. Kalau kamu tertarik untuk punya Porsche seperti ini, kamu bisa memesannya lewat Porsche Exclusive Manufaktur atau bahkan Porsche Sonderwunsch, program personalisasi ekstrem dari Porsche yang lebih kompleks dan mendalam.
Sumber :Youtube.com
