Berita Otomotif dan Dunia Balap – Subaru Garasi Drift Team (SGDT) telah mengumumkan lineup pebalap mereka untuk ajang Indonesia. Drift Series (IDS) 2025, dengan dua pebalap muda yang siap memberikan kejutan. Ziko Harnadi, yang di kenal dengan mobil Subaru. BRZ miliknya yang di beri nama BRZiko, akan kembali tampil di kelas Pro bersama Dipo Dwiki. Sementara Farrel Rafellyino akan bertarung di kelas Pro 2 dengan Subaru BRZ. Keputusan SGDT untuk menambah dua pebalap muda ini tidak lepas dari ambisi mereka untuk terus mengembangkan talenta baru dalam dunia motorsport Indonesia.
Ziko Harnadi: Pemenang yang Kembali Menantang
Ziko Harnadi, yang selama musim 2024 sukses meraih kemenangan di ajang D1GP South East Asia 2024 dan beberapa seri lainnya, menjadi salah satu pilar utama Subaru dalam dunia motorsport. Tidak hanya itu, Ziko juga berhasil mengakhiri musim IDS 2024 dengan menempati posisi ketiga di kelas Pro. Prestasi gemilang ini membuktikan bahwa Ziko adalah pebalap dengan potensi besar di kancah drifting Indonesia.
Pada IDS 2025, Ziko masih akan mengandalkan mobil Subaru BRZ yang telah terbukti tangguh di berbagai ajang. Keberhasilan Ziko bersama BRZiko menjadi alasan utama Subaru mempertahankan Ziko dalam lineup mereka untuk musim mendatang. Namun, SGDT tidak hanya mengandalkan prestasi Ziko, mereka juga ingin menggali potensi lebih jauh dengan menghadirkan tantangan baru untuk Ziko di musim mendatang.
Dipo Dwiki: Bakat dan Inovasi dalam Satu Paket
Pebalap yang juga di kenal sebagai seorang builder, akan bergabung dengan SGDT di kelas Pro pada IDS 2025. Dipo di hadirkan untuk mengisi posisi dengan mobil Subaru Crosstrek, yang menjadi tantangan besar dalam dunia drifting. Ismail Ashlan, Marketing & Public Relation General Manager Subaru Indonesia, menjelaskan bahwa. Subaru tertarik merekrut Dipo karena kemampuan teknisnya yang luar biasa.
“Dipo adalah sosok yang punya bakat besar dalam dunia drifting, namun lebih dari itu, ia juga seorang builder yang mampu mengembangkan komponen mobil menggunakan teknologi canggih seperti 3D printing,” kata Ismail. Dipo juga di kenal karena kemampuannya untuk menghadapi tantangan. Ismail memberikan tantangan baru bagi Dipo untuk membangun mobil drift dari model. SUV Crosstrek, sebuah mobil yang biasanya tidak digunakan untuk drifting.
Keputusan ini di anggap sebagai langkah inovatif, di mana Subaru ingin melihat sejauh mana mobil Crosstrek dapat bersaing di kelas Pro sebagai mobil drift. Dipo menerima tantangan tersebut dengan antusiasme tinggi, dan hal ini semakin memperkuat posisinya sebagai anggota penting dalam SGDT.
Farrel Rafellyino: Talenta Muda yang Menjanjikan
Farrel Rafellyino, pebalap muda yang baru bergabung dengan SGDT, memiliki potensi yang sangat besar. Meski masih terbilang baru dalam dunia drifting, Farrel sudah menunjukkan prestasi yang luar biasa dengan meraih juara di empat seri berturut-turut dalam kompetisi yang di ikutinya. Menurut Ismail, Farrel adalah contoh pebalap muda yang memiliki semangat juang tinggi dan tidak takut untuk berkompetisi di level yang lebih tinggi.
“Farrel baru beberapa bulan belajar drifting, tetapi langsung menunjukkan prestasi yang luar biasa. Itu yang membuat kami semakin yakin untuk mendukungnya,” ungkap Ismail. Keberhasilan Farrel yang bisa naik podium dalam waktu singkat menjadi bukti bahwa ia memiliki bakat yang sangat besar. Kehadiran Farrel dalam SGDT di IDS 2025 di harapkan dapat menjadi inspirasi bagi talenta muda lainnya untuk mengejar karier di dunia motorsport.
Persiapan IDS 2025 dan Harapan Subaru
Indonesia Drift Series (IDS) 2025 di jadwalkan akan dimulai pada April 2025 Dengan lima seri yang akan di gelar sepanjang tahun. Sebelum itu, ajang Formula Drift juga akan hadir kembali di Indonesia, di mulai pada IIMS 2025. SGDT berharap bahwa dengan hadirnya Ziko, Dipo, dan Farrel, Subaru dapat terus memperlihatkan dominasinya di dunia drifting Indonesia, sambil memberi ruang bagi talenta muda untuk berkembang.
Dengan dukungan penuh dari Subaru, SGDT bertekad untuk terus membawa inovasi dan prestasi tinggi, serta menginspirasi generasi berikutnya untuk terus berkompetisi di level tertinggi dalam dunia motorsport.
Sumber : Kompas.com